BERBAKTILAH ENGKAU KEPADA SESAMA INSAN
" Berbaktilah Engkau Kepada Sesama Insan " Kunjungi Website kami di: www.silat-beksi.com

02 May 2013

Pesan Singkat Hasbullah namun bermakna

-->
Kesempatan bertemu dengan Bang Odie Kelana murid yang langsung belajar dari H. Hasbullah pada periode-periode awal proses belajar mengajar ilmu bela diri di Petukangan memang jarang ditemukan. Hal tersebut disebabkan karena beberapa diantara murid H. Hasbullah yang belajar dari beliau, ada yang mempergun akan bela diri BEKSI ini adalah sebagai self defense untuk diri mereka sendiri dan mengajarkan hanya kepada lingkungan keluarga mereka saja serta tidak mengajarkan dalam bentuk Kelompok Latihan seperti murid-murid H. Hasbullah lainnya.

Pada periode bang Odie Kelana ini beliau mengakui bahwa memang Jurus Perguruan Pencak Silat BEKSI telah diturunkan oleh H. Hasbullah kepada murid-muridnya dalam kemasan 12 Jurus pokok. Adapun Jurus yang juga diturunkan oleh H. Hasbullah pula yang merupakan hasil ciptaan dan kreasi yang H. Hasbullah ajarkan langsung kepada murid-muridnya yang belajar langsung kepada beliau berupa 6 jurus berikutnya yang langsung ditempa dan di didik oleh H. Hasbullah hingga akhir hayatnya.

Bang Odie Kelana pun mengakui bahwa beliau memang belum sempat mempelajari 6 jurus tambahan lainnya. Hal tersebut beliau akui bahwasanya ia mendengar dan melihat langsung dari H. Hasbullah beberapa jurus dari ke enam jurus yang H. Hasbullah ajarkan. Namun ketika itu beliau berpendapat, hal tersebut beliau tidak pelajari dan tidak disamping kesibukan yang digeluti beliau ketika itu, beliau menganggap jurus-jurus tersebut mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi sehingga diperlukan waktu yang tidak sedikit dalam mempelajarinya.

Seperti hal nya jurus “Tunjang” beliau sempat sedikit bercerita, bahwasanya beliau sempat mempelajari jurus tersebut. Buktinya adalah beliau menceritakan gara-gara ketika mempelajari jurus tersebut celana beliau sempat robek ketika sedang memperagakan jurus Tunjang tersebut. Seraya berkelakar beliau pernah berkata kepada H. Hasbullah :”Kong Bulloh, ane gak pake lagi dah tuh jurus Tunjang, soalnye ane gak punya Tunjangan !”.

Pada kesempatan itu pula beliau menyampaikan pesan H. Hasbullah sebagai berikut:
“JANGAN MERUBAH JURUS, JANGAN DITAMBAH DAN JANGAN PULA DI KURANGIN GERAKANNYA”
Hal tersebut juga ditegaskan oleh bang Odie Kelana, “Kalo ente menambah dan ente kurangin tuh Jurus yang ada dari H. Hasbullah, semua itu ada kaitannya sama keberkahan yang ente dapetin nantinya, Adapun memperbaiki gerakan ataupun posisi dan juga bentuk kuda-kuda serta gerakan posisi tangan dan diperbolehkan”. Disaat itu pula dia menggambarkan contoh Kepalan dan sikut yang benar dan keluaran tangan dan pukulan sesuai dengan jurus.

Beliau juga menyuruh kepada temen-temen untuk jangan segan-segan bertanya tentang hal ihwal beksi kepada temen-temen satu letingan beliau untuk menambah khazanah informasi sekaligus memberikan restu yang nantinya diharapkan dapat diterbitkan dalam sebuah rangkuman informasi yang berupa buku.

Demikian warisan petuah yang memang kita pegang teguh hingga kini dalam menjaga kelestarian ilmu bela diri BEKSI. Dan alhamdulillah, petuah itu menjadi barometer kami dalam meluruskan sejarah beberapa versi sejarah yang beredar di halayak ramai tentang beberapa jurus-jurus yang beredar semenjak kepergian almarhum H. Hasbullah. (ZD)

No comments: